Kali ini gua akan review film aksi (action) Army of the Dead (2021) tentang sekolompok orang yang akan merampok sebuah kasino di Last Vegas pada masa kiamat zombie.
DISCLAIMER!
Review berikut adalah opini personal penulis. Pembaca diminta untuk jangan terlalu diambil hati karena ini adalah ditulis sesuai selera penulis. Mengutip lupa dari siapa:
Review atau ulasan adalah karya dalam bentuk tulisan atau lainnya yang berisi informasi, baik fakta maupun opini, dari yang membuatnya. Review merupakan karya subjektif, yaitu berisi informasi, baik fakta atau opini, milik pembuatnya, yang dibuat secara objektif, yaitu tanpa pengaruh pihak luar.
Deskripsi dan Sinopsis Film Army of the Dead (2021)
Setelah terjadi wabah zombie di Las Vegas, sekelompok tentara bayaran membuat taruhan besar, menyusup ke zona karantina untuk melakukan perampokan terbesar yang pernah dilakukan.
Plot dan Alur Cerita Film Army of the Dead (2021)
Di trailer ada... aman nggak spoiler.
Kota Las Vegas hancur setelah diserang oleh wabah zombie karena ulah dari eksperimen pemerintah yang bocor (gara-gara pasangan sange yang nyupir sambil oral terus bikin kecelakaan... hadeehh). Kota tersebut oleh pemerintah kemudian ditutup dan dikarantina. Nggak ada yang boleh masuk dan nggak ada yang boleh keluar.
Di sisi lain, ada seorang bos korporat bernama Tanaka (diperankan oleh Hiroyuki Sanada) yang ingin mengambil uang sebesar 250 juta dolar dari berangkas di kasino yang dimilikinya di Las Vegas yang sudah karantina. Untuk melakukan itu, Tanaka menyewa seorang mantan tentara dan penyintas Las Vegas bernama Scott Ward (diperankan oleh Dave Bautista) yang saat itu sedang bekerja sebagai koki di sebuah rumah makan cepat saji.
Tanaka meminta Scott untuk menyusup ke Las Vegas, pergi ke kasino yang dimaksud, membobol berangkas dengan kartu akses yang dia sediakan, dan membawa total 250 juta dolar ke Tanaka dengan bayaran 50 juta dolar dari uang tersebut. Tanaka membebaskan Scott untuk memilih timnya sendiri tetapi dia akan mengirim satu anak buahnya untuk memastikan semua sesuai yang direncanakan dan disepakati.
Karena tergiur dengan nominal uang yang ditawarkan, Scott menerima tawaran tersebut. Dia kemudian pergi mengumpulkan timnya dan mereka pun berangkat menyusup ke Las Vegas yang dipenuhi zombie untuk merampok kasino.
Baca juga: Review Series The Night Agent Season 1
Review dan Ulasan Film Army of the Dead (2021)
Kalau kalian tahu Army of the Dead (2021) disutradarai oleh Zack Snyder, maka kalian pasti bakal punya ekspektasi tinggi terhadap film ini. Sama hal dengan gua. Tetapi, setelah nonton, menurut gua filmnya ya... biasa aja.
Plot utama ceritanya bagus. Yaitu merampok ke kota zombie di mana zombie di sana ada yang berakal dan pinter, ada pemimpin zombie bahkan ada zombie binatangnya. Emang nggak baru sebenarnya plot dan premis ceritanya, udah ada di film I am Legend (2007), serial Game of Throne, dan film Train to Busan: Peninsula (2020) tapi cerita dibawakan dengan menyenangkan, penuh aksi dan bumbu komedi. Gua secara pribadi sangat terhibur waktu nontonnya.
Tapi semua itu berubah saat Kate Ward (diperankan Ella Purnell) menyerang. Kate Ward adalah anak Scott Ward, subplot ceritanya ialah dia ngotot ikut bapaknya masuk ke Las Vegas hanya untuk orang asing yang bahkan bukan keluarga dan membuat kelompok tersebut mengalami bencana. Sebuah subplot yang sangat-sangat bikin otak terbakar kayak sedang disembur flamethrower (google deh biar tahu ini apa).
Menurut gua sih, bukan salah Ella Purnel dan aktingya, tapi penulisan ceritanya. Kenapa coba membuat alur tambahan di mana si anak ngotot ikut. Buat yang udah nonton pasti pada sebel tuh sama si Kate. Pokoknya, nggak banget deh dengan karakter Kate di Army of the Dead (2021).
Honorable mention sih gua kasih ke karakter Dieter (diperankan oleh Matthias Schweighöfer) yang melakukan hal tak terduga dan membuat scene di cerita jadi lebih emosional dari yang seharusnya.
Kesimpulannya, kalau kalian nyari sesuatu yang 'wahh', baru dan unik maka kalian nggak akan dapet di Army of the Dead (2021), terutama setelah kalian nonton dan ngeliat karakternya Kate. Hampir semua elemen cerita Army of the Dead (2021) pernah hadir di film-film lain. Tapi, kalau kalian pengen nyari tontonan yang menghibur dan menyenangkan (bisa maki-maki Kate juga) di mana sekelompok orang ngebantai zombie dengan barbar maka Army of the Dead (2021) cocok. Apalagi dengan warna di Army of the Dead (2021) yang cerah-cerah dan neon kayak di poster. Suasana menyenangkan film akan sangat terasa. Rating film Army of the Dead (2021):
Sebagai penutup, jangan lupa nonton agar kalian tetap waras (kayaknya nggak di film ini, nambah beban pikiran) dan terhibur. Sampai jumpa.
Baca juga: Review Series Taxi Driver Season 1
Posting Komentar