57GSGOUiym0RjqT60gh80ahb2hanHpOxHlTDFWHw
Bookmark

Review Film Insidious: The Red Door (2023)

Review Film Insidious: The Red Door (2023)

Jujur, gua nggak sangka seri horor ini bakal lanjut lagi dan filmnya rilis tahun ini. Padahal gua kira udah selesai di judul Insidious: The Last Key yang rilis tahun 2018. Tapi, karena suka horor, gua coba lanjut nontoh deh dan sekaligus menyelesaikan seri ini (katanya sih terakhir ya... katanya). Ini dia review film Insidious: The Red Door (2023).

DISCLAIMER!

Review berikut adalah opini personal penulis. Pembaca diminta untuk jangan terlalu diambil hati karena ini adalah ditulis sesuai selera penulis. Mengutip lupa dari siapa:

Review atau ulasan adalah karya dalam bentuk tulisan atau lainnya yang berisi informasi, baik fakta maupun opini, dari yang membuatnya. Review merupakan karya subjektif, yaitu berisi informasi, baik fakta atau opini, milik pembuatnya, yang dibuat secara objektif, yaitu tanpa pengaruh pihak luar.

Deskripsi dan Sinopsis Film Insidious: The Red Door (2023)

Insidious: The Red Door (2023) mengambil latar 10 tahun kemudian. Para tokoh telah melanjutkan hidup dan melupakan tentang apa yang telah terjadi. Menutup semua kenangan yang terjadi. Namun, kenangan tersebut merangkak ke permukaan dan teror lama mulai menghantui.

Insidious: The Red Door (2023) disutradari oleh Patrick Wilson yang juga sebagai pemain utama. Durasi film ini sekitar 100 menit dengan genre horor dan supranatural. Ada pun pemain-pemain film ini, yaitu Ty Simpkins, Patrick Wilson, Rose Byrne, Sinclair Daniel, Hiam Abbas, Andrew Astor, Juliana Davies, dan lainnya.

Plot dan Alur Cerita Film Insidious: The Red Door (2023)

Sepuluh tahun telah berlalu. Dulu Josh dan Dalton menghinoptis diri mereka untuk menutup kenangan saat mereka melakukan perjalanan astral ke The Further. Namun, kenangan tersebut tidak benar-benar dilupakan. Dari waktu ke waktu pintu kenangan tersebut mulai mengetuk dan merangkak ke luar.

Saat ini, Dalton memulai kehidupannya sebagai mahasiswa. Dia memilih jurusan seni. Pada salah satu sesi kelas seni, Dalton diminta untuk menggambarkan imajinasi alam bawah sadarnya ke dalam sebuah kanvas lukisan. Hasilnya sungguh mengejutkan, lukisan sebuah pintu merah dengan latar kegelapan. Dalton merasa tidak asing, tetapi tidak ingat di mana dia pernah melihat pintu tersebut. Sejak dia menggambar lukisan pintu tersebut, dia mulai mengalami kejadian-kejadian yang sulit dijelaskan.

Josh saat ini telah bercerai dengan istrinya dan berpisah dengan Dalton. Namun, dalam rangka untuk menyambung benang keluarga, Josh memulai kembali dengan mencoba mendekatkan diri kepada anaknya Dalton. Sayangnya, usaha tersebut tidak berhasil.

Josh selalu gagal karena tidak pernah bisa mengingat dan ingatannya terkadang hilang secara aneh. Suatu hari, sebuah kilasan ingatan tentang sosok seorang pria muncul. Dan sejak saat itu, perlahan Josh merasa menjadi gila akibat ingatan-ingatan yang muncul dan hilang. Namun, Josh tetap berusaha untuk membangun kembali hubungannya dengan keluarga di mana akhirnya dia melihat lukisan yang dibuat Dalton.

Review dan Ulasan Film Insidious: The Red Door (2023)

Film ini menurut gua bisa menjadi penutup cerita yang baik (semoga beneran tamat). Namun, sejak film pertamanya, cerita pada seri Insidious semaking kehilangan taringnya. Terutama film ini.

Tidak seram. Terlalu bertele-tele di awal. Tokoh yang hanya dipaksa ada demi drama yang lewat begitu aja. Bagian lain, biasa aja. Nggak ada yang spesial. Rating yang gua berikan untuk film Insidious: The Red Door (2023):

6.0
Pintu merah yang kurang berdarah

Coba deh tonton.

Baca juga: Review Film The Nun II (2023)

Posting Komentar

Posting Komentar