57GSGOUiym0RjqT60gh80ahb2hanHpOxHlTDFWHw
Bookmark

Review Series Gadis Kretek Season 1

Review Series Gadis Kretek Season 1

Akhirnya, berakhir juga penantian lama menunggu adaptasi dari sebuah novel keren yang gua suka. Berawal dari rumor bakal diadapasi ke film dan ternyata diadaptasi oleh Netflix menjadi sebuah series. Inilah dia review series Gadis Kretek Season 1. Btw, gua tulis season biar bisa membedakan film panjang dan serial di blog ini dan moga aja ada season berikutnya karena memiliki penutup cerita yang mengisyaratkan bisa ada lanjutan cerita.

DISCLAIMER!

Review berikut adalah opini personal penulis. Pembaca diminta untuk jangan terlalu diambil hati karena ini adalah ditulis sesuai selera penulis. Mengutip lupa dari siapa:

Review atau ulasan adalah karya dalam bentuk tulisan atau lainnya yang berisi informasi, baik fakta maupun opini, dari yang membuatnya. Review merupakan karya subjektif, yaitu berisi informasi, baik fakta atau opini, milik pembuatnya, yang dibuat secara objektif, yaitu tanpa pengaruh pihak luar.

Deskripsi dan Sinopsis Series Gadis Kretek Season 1

Gadis Kretek Season 1 adalah sebuah series yang diadaptasi dari sebuah novel berjudul sama karya Ratih Kumala. Series ini bercerita tentang seorang wanita yang ingin menjadi seorang peracik saus kretek yang sedang terkenal saat itu. Setiap pebisnis kretek mencoba membuat sebuah resep saus yang disukai pembeli dan tidak terkalahkan. Dalam perjalanan untuk meraih keinginannya, wanita tersebut merasakan cinta untuk pertama kalinya.

Series Gadis Kretek Season 1 berisi dan bertabur bintang. Ada Dian Sastrowardoyo, Ario Bayu, Arya Saloka, Putri Marino, Ibnu Jamil, Sheila Dara Aisha, Tissa Biani Azzahra, Sha Ine Febriyanti, Rukman Rosadi, Winky Wiryawan, Dimas Aditya, Verdi Solaiman, Pritt Timothy, Tutie Kirana, Nungki Kusumastuti, dan lainnya. Series ini merupakan series yang diproduksi oleh Netflix dan disutradari oleh Kamila Andini dan Ifa Isfansyah.

Gadis Kretek Season 1 memiliki total 5 episode. Setiap episode berdurasi rata-rata 50 menitan. Series ini termasuk mini-series yang mengangkat genre romansa dan sejarah dengan latar cerita tahun 1960-an dan 2000-an.

Plot dan Alur Cerita Series Gadis Kretek Season 1

Soeraja adalah pemiliki dari perusahaan kretek terkenal bernama Djagat Raya. Soeraja telah tua dan sakit-sakitan. Dalam hari-hari menjalani pengobatan, dia selalu mengigau dan menyebut nama seorang wanita, Jeng Yah.

Anak bungsu Soeraja, Lebas, memergoki ayahnya mengigau penuh penyesalan dan menyebut nama Jeng Yah. Kemudian, Soeraja meminta Lebas untuk mencari wanita bernama Jeng Yah tersebut. Sebuah permintaan terakhir sang ayah yang sebelumnya tidak pernah meminta apa pun.

Lebas pun memulai pencariannya. Dalam perjalanan pencarian tersebut, Lebas mulai menemukan fakta-fakta tak terduga tentang ayahnya dan bisnis kretek milik mereka. Sebuah rahasia yang akan mengubah nasih hidup ayahnya.

Review dan Ulasan Series Gadis Kretek Season 1

Hal pertama yang terlintas di pikiran waktu nonton episode pertama adalah "Bagus banget visual gambar dan kostum untuk karakternya. Tim yang memilih kostum untuk karakternya juara." Nyaman dan asik aja ngeliat karakter yang ada di buku akhirnya ada wujud visual yang sesuai banget dengan imajinasi. Selain itu, semua karakternya sesuai meski ada beberapa tambahan dan pengubahan perannya.

Pengubahan signifikan adalah pada salah satu adegan di mana Jeng Yah membuat kretek khusus untuk ayahnya, Idroes, dari sisa saus di tangan setelah seharian melinting kretek. Selain diberikan kepada ayahnya, kretek tersebut diberikan ke seorang tamu yang akhirnya membuat Jeng Yah dijodohkan karena tamu tersebut menyukai Jeng Yah. Dan terakhir, kretek spesial itu juga diberikan kepada Soeraja yang menjadi cinta pertamanya.

Memang masih ada bagian perjodohan, namun motifnya berubah. Motifnya malah karena urusan bisnis agar Idroes bisa mengembangkan usaha kreteknya. Menjadi motif klise isu perjodohan karena perihal bisnis.

Penutup ceritanya gua suka banget. Emosional. Konflik cerita diselesaikan dengan baik yang berbanding terbalik dengan penutup cerita pada buku jelek dan remeh.

Hal menarik di series ini adalah adanya 2 latar waktu cerita dengan alur maju mundur dalam bentuk narasi tokoh. Tokoh di masa depan membaca surat dari masa lalu dan kita akan melihat kejadian-kejadian ceritanya. Keren. Cara untuk flashback ke masa lalu yang bagus daripada langsung potong adegan ke masa lalu tanpa konteks.

Mungkin ini jadi agak bias karena dari awal gua udah suka dengan ceritanya yang ada di novel. Tapi, Gadis Kretek Season 1 dengan lantang gua akan memberikan rating:

9.0
Mawar yang membuat kretek tidak hambar

Rekomendasi untuk ditonton. Melebihi ekspektasi gua yang udah membaca bukunya.

Baca juga: Review Novel Gadis Kretek

Posting Komentar

Posting Komentar