.webp "Review Film Detective Conan: Black Iron Submarine (2023)")
Entah ini film ke berapa, tapi yang pasti tahun ini Detective Conan hadir dengan film layar lebar lagi. Dulu gua sih suka dengan anime Detective Conan. Namun, karena jalan cerita dan konflik utamanya sangat lambat. Akhirnya gua nyerah. Dan belakangan lebih suka nonton versi film daripada animenya. Jadi, berikut ini gua review film Detective Conan: Black Iron Submarine (2023).
DISCLAIMER!
Review berikut adalah opini personal penulis. Pembaca diminta untuk jangan terlalu diambil hati karena ini adalah ditulis sesuai selera penulis. Mengutip lupa dari siapa:
Review atau ulasan adalah karya dalam bentuk tulisan atau lainnya yang berisi informasi, baik fakta maupun opini, dari yang membuatnya. Review merupakan karya subjektif, yaitu berisi informasi, baik fakta atau opini, milik pembuatnya, yang dibuat secara objektif, yaitu tanpa pengaruh pihak luar.
Deskripsi dan Sinopsis Film Detective Conan: Black Iron Submarine (2023)
Detective Conan: Black Iron Submarine (2023) memiliki cerita tentang organisasi berjubah hitam yang menyusup ke sebuah fasilitas teknologi canggih. Karena kejadian tersebut, organisasi penegak keadilan mencoba mengungkap tujuan dari kejadian tersebut dengan bantuan polisi, termasuk Kogoro Mouri.
Film ini berdurasi kurang lebih 110 menit, hampir 2 jam. Sutradara film Detective Coanan kali ini adalah Yuzuru Tachikawa. Pengisi suara karakter di film ada Minami Takayama, Megumi Hayashibara, Rikiya Koyama, Wakana Yamazaki, dan lainnya.
Plot dan Alur Cerita Film Detective Conan: Black Iron Submarine (2023)
Sebuah fasilitas teknologi canggih dibangun di pulau Hachijo. Nama fasilitas ini adalah Pasific Buoy. Sebuah fasilitas yang mampu mengakses seluruh kamera CCTV di seluruh dunia dalam satu tempat dan juga mampu menjalankan program pengenalan identitas utnuk mencari orang dan menangkap pelaku kejahatan.
Conan dan teman-teman saat itu sedang liburan. Liburan tersebut merupakan ajakan dari Sonoko. Mereka berlibur ke pulau Hachijo untuk melihat paus dan hiburan lainnya. Saat itu, Conan tanpa sengaja melihat soerang polisi yang dia kenal sedang ada di sana. Karena penasaran, Conan diam-diam membututinya hingga tiba ke fasilitas Pasific Buoy. Dari kunjungan tersebut, Conan mengetahui bahwa fasilitas yang sama yang berada di Eropa disusupi dan diduga fasilitas Pasific Buoy juga akan terjadi hal yang sama. Conan pun diam-diam menyelediki kasus tersebut untuk mengungkap pelakunya.
Review dan Ulasan Film Detective Conan: Black Iron Submarine (2023)
Nggak buruk, tapi nggak bagus juga. Di film kali ini, cerita mengalami perkembangan, terutama konflik utama antara Conan dan Haibara dengan Gin dan komplotannya. Di sini Haibara hampir ketahuan identitasnya karena teknologi terbaru yang menjadi kemasan film. Dan itu hal lain yang gua suka. FIlm ini mengadaptasikan materi tentang teknologi AI dan lain-lain yang memang saat ini juga sedang berkembang secara nyata. Menambah nilai yang membuat film ini semakin menarik.
Ada satu hal yang nggak gua suka. Gua tahu dengan karakter Gin yang sangat hati-hati dan waspada. Tapi, kemunculan Gin di sini yaitu loncat dari helicopter ke kapal selam yang muncul dipermukaan. Padahal, di film dijelaskan kalau ada cara lain, yaitu melalui ruang peluncuran torpedo kapal selam. Seseorang bisa masuk dari sana meski sedikit repot harus berenang dan melewati ruang sempit. Rating gua untuk film Detective Conan: Black Iron Submarine (2023):
Gin kok jadi sosok ceroboh yang melakukan tindakan yang menarik perhatian ya? Aneh. Dah ya, ketemu di review lainnya.
Baca juga: Review Film A Whisker Away (2020)
Posting Komentar