Gua udah agak lama baca buku ini dan baru kepikiran untuk tulis reviewnya. Kelupaan. Baru inget lagi waktu buka Goodreads. Berikut review novel Katarsis.
DISCLAIMER!
Review berikut adalah opini personal penulis. Pembaca diminta untuk jangan terlalu diambil hati karena ini adalah ditulis sesuai selera penulis. Mengutip lupa dari siapa:
Review atau ulasan adalah karya dalam bentuk tulisan atau lainnya yang berisi informasi, baik fakta maupun opini, dari yang membuatnya. Review merupakan karya subjektif, yaitu berisi informasi, baik fakta atau opini, milik pembuatnya, yang dibuat secara objektif, yaitu tanpa pengaruh pihak luar.
Deskripsi dan Sinopsis Novel Katarsis
Katarsis adalah novel bergenre thriller, misteri, dan drama yang ditulis oleh penulis Indonesia, yaitu Anastasia Aemilia. Novel ini rilis di tahun 2013 dan udah ada beberapa versi dengan desain sampul yang berbeda. Tebal novel ini kurang lebih 270-an halaman.
Novel ini sempat naik lagi ke permukaan setelah bertahun-tahun karena diadaptasi menjadi serial pada salah satu platform streaming. Katarsis bercerita tentang seorang wanita yang mengalami trauma parah setelah keluarganya mati dengan mengerikan oleh para perampok. Hanya wanita tersebut yang selamat dan para aparat penegak hukum mencoba untuk menangkap para pelaku.
Plot dan Alur Cerita Novel Katarsis
Seorang gadis bernama Tara yang mengalami tragedi di mana seluruh keluarganya meninggal dalam peristiwa yang dilaporkan ke polisi sebagai sebuah perampokkan yang berujung pembunuhan. Namun, polisi dan masyarakat masih dipenuhi teror dan ketakutan. Mempertanyakan apakah benar pelakunya seperti yang diduga dan apakah benar Tara merupakan korban?
Tara yang trauma karena peristiwa tersebut mengalami hilang ingatan. Para penegak hukum mencoba untuk mengorek informasi pada diri Tara yang sering melamun di rumah sakit untuk mengungkap misteri perampokan tersebut. Namun, sayangnya Tara selalu berkata kalau dia tidak tahu dan tidak ingat.
Seiring berjalannya waktu, polisi pun mulai memperoleh informasi sedikit demi sedikit dari berbagai sumber. Hingga akhirnya, terungkap misteri dibalik kisah perampokan tersebut dan Tara yang berada di pusatnya.
Review dan Ulasan Novel Katarsis
Meskipun dari blurb dan plot yang udah gua sampaikan mengisyaratkan tentang Tara dan tragedi di baliknya dan pembaca menduga akan menemukan jawaban di akhir buku, tapi sebenarnya jawaban tersebut akan terjawab di 10 bab pertama buku.
Selebihnya, novel ini membicarakan tentang kasus pembunuhan misterius di mana para korban dimasukkan ke dalam sebuah peti perkakas seolah-olah peti harta karun berharga di mana Tara menjadi salah satu korbannya.
Pembentukan karakternya kurang.... Entah gua merasa kurang karena hal yang dilakukan karakternya itu gila sehingga membuat gua nggak memperhatikan latar setiap karakter atau ya memang kurang aja. Contohnya mungkin, Apa yang membuat Tara membenci orang tuanya sejak masih kecil?
Tapi pengembangan karakternya bagus. Dari awal karakter yang akan dibenci pembaca, kemudian pembaca akan jatuh hati. Perubahannya sangat terpengaruh oleh karakter pendukung cerita. Dan sebaliknya, ada karakter yang awalnya pembaca cintai dan kemudian benci. Gua nggak bisa bilang apa ya, spoiler banget karena menjadi poin utama pada cerita, yang membuat cerita berubah 180 derajat.
Jalan cerita, plot, dan konflik gua suka. Seru banget ceritanya, bikin geleng-geleng kepala dengan para karakter dan apa yang mereka lakukan. Dengan alur maju mundur dan dua perspektif karakter membuat ceritanya makin menegangkan. Dan mungkin ada beberapa plothole karena ceritanya lompat-lompat dari dua perspektif karakter dan lompat waktu, akibanya ada kekosongan yang membuat pembaca menerka-nerka apa yang terjadi selama durasi yang kosong tersebut. Kayak, "Apa yang dilakukan Tara? Apa yang dilakukan pembunuh peti harta? Bagaimana karakter bisa saling kenal?"
Bagus..... Meski ada beberapa kekurangan. Cerita secara keseluruhan menjadi salah satu thriller psikologis yang seru dari penulis lokal. Karena itu, novel Katarsis gua berikan rating:
Oh iya, coba baca review novel lain di bawah. Genrenya dan sensai waktu bacanya mirip.
Baca juga: Review Novel Boneka Sandya
Posting Komentar