57GSGOUiym0RjqT60gh80ahb2hanHpOxHlTDFWHw
Bookmark

Rangkuman Materi Kelas 7 Informatika Bab 4 Kurmer

Rio Odestila
Rio Odestila
Update:
... menit baca
Rangkuman Materi Kelas 7 Informatika Bab 4 Kurmer

Semangat belajarnya nih! Kita udah masuk ke bab 4 mata pelajaran informatika kelas 7 kurikulum merdeka. Sedikit info di awal nih, bab kali ini lumayan panjang dan banyak materi karena kita akan membahas tentang komponen informatika, terutama komputer. Pelan-pelan dan diki-dikit aja nggap apa-apa. Let's go!

Rangkuman Materi Kelas 7 Informatika Bab 4: Sistem Komputer

Pengantar Sistem Komputer

Komputer adalah peranti elektronik yang menerima data masukan, memprosesnya, menghasilkan keluaran, dan menyimpan data. Seiring perkembangannya, komputer menjadi sistem komputer yang terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).

  1. Perangkat Keras (Hardware)
    • Merupakan komponen fisik dari komputer.
    • Contoh peranti masukan: keyboard, scanner, kamera digital.
    • Contoh peranti pemroses: CPU (Central Processing Unit).
    • Contoh peranti keluaran: layar komputer, printer, speaker.
    • Penting untuk melakukan tugas pemrosesan dan penyimpanan data.
  2. Perangkat Lunak (Software)
    • Program yang berjalan di perangkat keras komputer.
    • Memungkinkan komputer untuk berfungsi.
    • Dibagi menjadi dua jenis utama: perangkat lunak sistem dan perangkat lunak aplikasi.
  3. Perangkat Lunak Sistem
    • Mengontrol operasi dasar komputer.
    • Contoh: sistem operasi (Windows, macOS, Linux), driver perangkat keras.
  4. Perangkat Lunak Aplikasi
    • Dirancang untuk melakukan tugas tertentu sesuai kebutuhan pengguna.
    • Contoh: pengolah kata (Microsoft Word), spreadsheet (Microsoft Excel), peramban web (Google Chrome).

Sistem komputer juga dapat ditemukan dalam perangkat seluler seperti smartphone, yang merupakan versi yang lebih kecil dari sistem komputer konvensional. Pengguna berinteraksi dengan sistem komputer melalui peranti masukan dan peranti keluaran.

Dengan demikian, sistem komputer membutuhkan baik perangkat keras maupun perangkat lunak untuk berfungsi secara efektif. Perangkat lunak memungkinkan pengguna untuk melakukan tugas yang dibutuhkan, sementara perangkat keras menyediakan platform untuk menjalankan perangkat lunak tersebut.

A. Perangkat Keras - Hardware

Perangkat Keras (Hardware): Perangkat keras adalah komponen fisik komputer yang nyata, dapat disentuh atau dipindahkan. Komponen ini terbagi menjadi perangkat masukan (input), keluaran (output), pemroses (processor), memori, dan penyimpan (storage).

1. Perangkat Masukan (Input Devices)

Peranti masukan adalah peranti yang mengirimkan data ke komputer untuk diolah. Jenis-jenis peranti masukan antara lain:

  • Mouse
    • Tunjuk (Point): Menunjuk objek di layar komputer.
    • Klik Kiri (Left Click): Menekan tombol mouse sekali.
    • Klik Ganda (Double Click): Menekan tombol mouse dua kali berurutan dengan cepat.
    • Klik Kanan (Right Click): Menampilkan menu tertentu.
    • Seret (Drag): Memindahkan objek antarmuka dengan menekan tombol kiri mouse sambil menggeser mouse.
  • Keyboard
    • Memasukkan karakter (huruf, angka, simbol) ke dalam komputer. Cara kerja keyboard: Tombol ditekan, menekan lapisan karet di bawahnya. Karet terhubung ke chip yang mentransmisikan sinyal. Sinyal diterjemahkan menjadi kode biner. CPU menginterpretasi kode biner mengacu ke ROM untuk ditampilkan di layar.
    • Tombol-tombol yang ada di keyboard: Tombol huruf, angka, tanda baca (Typewriter Keys). Tombol F1-F12 untuk fungsi khusus (Functions Keys). Tombol angka dan operator aritmatika (Numeric Keypad). Tombol untuk mengendalikan kursor (Cursor Control Keys). Tombol sistem (System Keys). Tombol aplikasi (Application Keys). Tombol Enter (Enter Keys). Tombol delete, insert, dll (Others).
    • Jenis-jenis keyboard: Tata letak populer, didasarkan pada enam huruf pertama pada papan ketik mesin tik (QWERTY). Huruf umum diletakkan di tempat yang mudah dijangkau (Dvorak). Desain ergonomis untuk mengurangi beban otot tangan (Klockenberg). Desain ergonomis untuk kenyamanan tangan (Maltron). Proyeksi keyboard QWERTY pada media lain (Virtual).
  • Scanner
    • Fungsi scanner: Memindai dan menyalin data dari kertas (grafik, gambar, foto, tulisan) menggunakan optical data reader.
  • Joystick
    • Fungsi joystick: Menggerakkan kursor pada layar permainan video.
    • Komponene joystick: Penggerak utama (Stick/Tuas). Dasar joystick (Base/Alas). Tombol utama (Trigger/Pemicu). Tombol tambahan untuk fungsi lain (Tombol Ekstra). Sakelar untuk tembakan otomatis (Sakelar Autofire). Sakelar kontrol kecepatan (Sakelar Throttle). Sakelar untuk pandangan/Point of View (Sakelar POV Hat). Untuk stabilisasi joystick (Cangkir Penyedot).
  • Microphone
    • Fungsi microphone: Mengonversi suara menjadi sinyal elektrik untuk direkam atau diteruskan melalui media komunikasi.
  • Barcode Reader (Barcode Scanner)
    • Fungsi barcode reader: Memindai barcode, mengubahnya menjadi data elektrik dan mengirimkannya ke komputer dalam format data sederhana.

Dengan memahami fungsi dan cara kerja berbagai perangkat masukan ini, kita dapat memaksimalkan penggunaan komputer untuk berbagai kebutuhan, mulai dari pengetikan, bermain game, hingga pengolahan data dan komunikasi.

2. Pemroses

Data atau perintah yang diterima dari perangkat masukan akan diproses oleh komputer melalui berbagai komponen pemroses, yaitu:

  • Unit Pusat Pemrosesan (Central Processing Unit, CPU)
    • Fungsi CPU adalah untuk melaksanakan keseluruhan operasi komputer seperti operasi aritmatika, logika, pengendalian, dan input/output dasar.
    • Komponen Utama CPU: Penyimpanan kecil dan cepat untuk data sementara (Register). Mengatur dan mengintegrasikan kerja komputer, memilih dan mengambil instruksi dari memori utama dan menerjemahkannya untuk mengaktifkan elemen fungsional lain (Unit Kendali/Control Unit/CU). Memproses data dengan melakukan fungsi aritmatika dasar (penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian) dan operasi logika/perbandingan data dan pemilihan (Unit Logika Aritmatika/Arithmetic-Logic Unit/ALU)).
    • CPU dalam komputer modern dapat ditemukan dalam chip sirkuit terintegrasi yang disebut prosesor atau mikroprosesor.
    • Kecepatan CPU dapat diukur dengan kecepatan clock dalam satuan Hertz (Hz), umumnya pada orde MegaHertz (MHz) dan GigaHertz (GHz).
    • CPU tertanam pada mainboard yang tersambung dengan komponen eksternal seperti memori utama, rangkaian input/output, dan prosesor khusus (misalnya, GPU).
  • Random Access Memory (RAM) dan Read Only Memory (ROM)
      Random Access Memory (RAM)
    • RAM berfungsi untuk menyimpan data sementara saat komputer memproses data atau mengeksekusi perintah.
    • Cara kerja RAM, yaitu data dari penyimpan sekunder dimuat ke RAM agar dapat diproses lebih cepat. Contohnya, saat memanipulasi gambar, data gambar dimuat ke RAM dan dimanipulasi di sana.
    • Data pada RAM dapat diakses secara acak.
    • Semua data disimpan dalam rangkaian arus listrik dan transistor sehingga memiliki latensi yang sangat sedikit. Namun, data akan hilang saat tidak ada daya listrik.

      • Read Only Memory (ROM)
    • ROM berfungsi untuk enyimpan instruksi yang ditulis oleh produsen komputer untuk proses booting.
    • Ciri-ciri ROM adalah data di ROM tidak dapat dihapus dan instruksi di dalamnya dijalankan secara otomatis saat komputer menyala.
    • ROM bisa berisi sistem operasi kecil yang disebut Basic Input Output System (BIOS).
    • ROM digunakan untuk menyimpan firmware, yaitu instruksi tetap yang membantu komputer melakukan inisialisasi perangkat keras.

3. Alat Output (Output Devices)

Peranti keluaran adalah perangkat yang menyajikan informasi dari komputer kepada pengguna dalam berbagai bentuk seperti tampilan visual, cetakan fisik, dan suara. Berikut adalah beberapa alat output yang umum digunakan:

  • Layar Monitor
    • Berfungsi untuk menampilkan hasil pengolahan data komputer berupa gambar, teks, angka, grafik, dan lain-lain.
    • Jenis Printer: Monitor yang menggunakan tabung sinar katoda (Cathode Ray Tube/CRT). Monitor yang menggunakan teknologi layar kristal cair (Liquid Crystal Display/LCD). Monitor yang menggunakan dioda pemancar cahaya untuk tampilan yang lebih cerah dan hemat energi (Light-Emitting Diode/LED).
  • Printer
    • Berfungsi untuk mencetak gambar, foto, dan dokumen dalam bentuk fisik pada media kertas.
    • Jenis Printer: Printer yang mencetak dengan cara menekan pita tinta ke kertas (Dot Matrix). Printer yang mencetak dengan menyemprotkan tetesan tinta kecil ke kertas (Inkjet). Printer yang menggunakan teknologi laser untuk mencetak dokumen dengan kualitas tinggi (Laserjet). Printer yang digunakan untuk mencetak gambar berukuran besar seperti peta dan desain arsitektur (Plotter).
  • Speaker
    • Berfungsi untuk menghasilkan suara dari komputer, termasuk musik, percakapan dalam film, dan efek suara lainnya.

4. Peranti Penyimpanan Sekunder (Secondary Storage Device)

Peranti penyimpanan sekunder adalah perangkat yang menyimpan data elektronik secara permanen, memungkinkan data tersebut dapat bertahan lama dan digunakan kembali saat dibutuhkan. Berikut adalah beberapa jenis peranti penyimpanan sekunder:

  • Hard Disk Drive (HDD)
    • Berfungsi sebagai media penyimpanan data menggunakan lapisan magnet pada piringan bulat (cakram) disk tipis.
    • Kapasitas HDD bervariasi dari 256 GB hingga 18 TB.
    • Komponen Utama: Piringan logam sebagai tempat penyimpanan data (Platter). Kumparan untuk proses baca dan tulis data (Head Baca Tulis). Rangkaian elektronik yang terdiri dari DSP, memori chip, konektor, spindle, dan actuator arm monitor (PCB).
    • Keunggulan dari HDD adalah data tidak hilang meskipun tidak ada daya listrik (non-volatile).
  • Solid State Drive (SSD)
    • Berfungsi sebagai peranti penyimpanan data menggunakan flash memory.
    • Keunggulan SSD adalah lebih tahan guncangan, operasi tanpa suara, waktu akses lebih cepat, dan latensi lebih rendah dibanding HDD.
    • Kapasitas SSD dari 60 hingga 100 TB.
    • Keunggulan SSD adalah data tidak hilang meskipun tidak ada daya listrik (non-volatile).
  • Flash Drive
    • Fungsi FD adalah sebagai alat penyimpan data portabel menggunakan flash memory dengan antarmuka USB.
    • Kapasitas FD bervariasi dari 8 GB hingga 2 TB.
    • Keunggulan FD yaitu mudah digunakan, portabel, dan digunakan untuk penyimpan data, back-up, dan pemindahan data.
  • Compact Disc (CD)
    • Fungsi dari CD adalah format penyimpanan data cakram optik digital.
    • Jenis-jenis CD: CD-DA, CD-ROM, CD-R, CD-RW, VCD, SVCD, Photo CD, PictureCD, CD-i, dan Enhanced Music CD.
    • Kapasitas CD biasanya lebih dari 700 MB (80 menit audio).
  • Memory Card (SD Card)
    • Fungsi dari SD Card adalah sebagai penyimpanan data pada peranti portabel seperti smartphone, kamera digital, dan tablet.
    • Keunggulan SD Card yaitu fitur CPRM untuk mencegah pembajakan dan Write-Protect untuk mencegah penghapusan isi memori secara tidak sengaja.
    • SD Card dibedakan berdasarkan format dan ukuran, yaitu PC Card, Compact Flash, MiniSD, MicroSD (paling tipis dan ringan)
  • Teknologi Penyimpanan Awan (Cloud Storage)
    • Fungsi Cloud Storage adalah sebagai penyimpanan data di server yang dikelola oleh penyedia layanan internet.
    • Keunggulan Cloud Storage: Data dapat diakses dari peranti apa pun dan di mana pun dengan koneksi internet (Aksesibilitas). Data dapat dibagikan dengan cepat dan mudah (Kemudahan Berbagi). Penyedia layanan memberikan jaminan keamanan dan keutuhan data (Keamanan).
    • Contoh layanan Cloud storage adalah pCLoud, Dropbox, Google Drive, tresorit, sync.com.

5. Peranti Lainnya

Pada komputer, terdapat beberapa peranti penting yang bersifat esensial maupun tambahan untuk meningkatkan kinerja komputer. Berikut adalah peranti-peranti tersebut:

  • Motherboard/Mainboard
    • Motherboard berfungsi sebagai papan sirkuit utama yang menghubungkan berbagai peranti pada komputer.
    • Motherboard menghubungkan berbagai komponen pada komputer, seperti processor, memori, harddisk, dan komponen lainnya.
  • VGA (Video Graphic Array) Card
    • VGA card bertugas memproses keluaran dari CPU untuk ditampilkan ke layar monitor.
  • Sound Card
    • Sound card bertugas mengubah sinyal digital menjadi sinyal suara yang dapat diterima oleh speaker.
  • Graphical Processing Unit (GPU)
    • GPU adalah sebagai sirkuit elektronik yang dirancang khusus untuk mempercepat pembuatan gambar keluaran ke peranti tampilan komputer.
    • GPU biasanya digunakan pada sistem tertanam, ponsel, PC, workstation, dan konsol game.
    • Keunggulan GPU yaitu sangat efisien dalam memanipulasi grafik dan pemrosesan gambar, dengan struktur yang sangat paralel sehingga lebih efisien daripada CPU.
    • Bentuk GPU pada komputer pribadi, GPU biasanya muncul dalam bentuk video card atau tertanam di motherboard.

6. Spesifikasi Perangkat Keras

Spesifikasi perangkat keras suatu komputer, khususnya yang menggunakan sistem operasi Windows 10, dapat dilihat melalui menu Control Panel > System and Security > System. Untuk mendapatkan informasi lebih detail tentang perangkat keras, pengguna dapat memilih Device Manager.

Contoh Spesifikasi Perangkat Keras pada Komputer dengan Windows 10:

  • Processor (CPU): Menunjukkan jenis, kecepatan, dan jumlah core dari processor yang digunakan.
  • RAM: Menampilkan kapasitas RAM yang terpasang pada komputer.
  • Sistem Operasi: Menunjukkan versi dan jenis sistem operasi yang digunakan, misalnya Windows 10.
  • Penyimpanan: Informasi mengenai penyimpanan internal yang terpasang, seperti hard disk drive (HDD) atau solid-state drive (SSD), beserta kapasitasnya.
  • Kartu Grafis (GPU): Menampilkan informasi tentang kartu grafis yang digunakan pada komputer.
  • Perangkat Input/Output: Termasuk informasi tentang perangkat masukan (misalnya keyboard, mouse) dan perangkat keluaran (seperti monitor, printer) yang terhubung ke komputer.

Proses Melihat Spesifikasi Perangkat Keras

  1. Buka Control Panel: Masuk ke Control Panel pada sistem operasi Windows 10.
  2. Pilih System and Security > System: Di dalam Control Panel, cari opsi System and Security, lalu pilih System.
  3. Device Manager: Untuk informasi lebih rinci tentang perangkat keras, gunakan Device Manager yang menyediakan daftar lengkap perangkat yang terpasang pada komputer.

B. Perangkat Lunak - Software

Perangkat lunak adalah kumpulan instruksi dan data yang dijalankan oleh komputer. Ia berfungsi sebagai penghubung antara pengguna dan perangkat keras komputer. Perangkat lunak melibatkan program, library (kumpulan program kecil), dan data terkait seperti dokumentasi dan media digital.

Jenis Perangkat Lunak Berdasarkan Lisensinya

  1. Freeware: Software yang gratis digunakan tanpa batasan waktu, tetapi source code tidak tersedia untuk dilihat atau dimodifikasi. Contohn: Skype, Avira, CCleaner, Smadav, Winamp, LibreOffice Writer
  2. Shareware: Software yang dapat diunduh dan digunakan untuk dicoba dalam batasan waktu tertentu. Pengguna harus membeli jika ingin terus menggunakan setelah masa percobaan. Contoh: Corel Draw, Microsoft Office, IDM (Internet Download Manager), Wondershare Filmora, Norton Antivirus.
  3. Adware: Software yang gratis digunakan tetapi menampilkan iklan saat dijalankan atau selama penggunaan. Contoh: Windows Live Messenger Plus.
  4. Commercial/Proprietary Software: Software yang dibuat untuk dijual dan pengguna tidak dapat menyebarluaskan atau memodifikasinya tanpa izin resmi. Dilindungi oleh Undang-Undang Hak Cipta. Contoh: Microsoft Windows, Adobe Photoshop, Adobe Flash, Kaspersky.

Jenis Perangkat Lunak Berdasarkan Lisensinya

  1. Sistem Operasi: Mengelola perangkat keras dan menyediakan layanan untuk aplikasi perangkat lunak (contoh: Windows, macOS, Linux).
  2. Aplikasi: Program yang dirancang untuk pengguna akhir, seperti pengolah kata, spreadsheet, dan alat desain grafis (contoh: Microsoft Office, Adobe Photoshop).
  3. Utilitas: Perangkat lunak yang melakukan tugas-tugas pemeliharaan dan manajemen sistem (contoh: antivirus, alat pembersih sistem).
  4. Driver: Perangkat lunak yang memungkinkan sistem operasi dan perangkat lain untuk berkomunikasi dengan perangkat keras tertentu (contoh: driver printer, driver grafis).
  5. Pengembangan: Alat yang digunakan untuk membuat perangkat lunak lain (contoh: compiler, debugger, IDE seperti Visual Studio).

1. Sistem Operasi (Operating System)

Sistem operasi adalah perangkat lunak utama yang memungkinkan komputer beroperasi, menjembatani interaksi antara pengguna dan komputer. Dikenal juga sebagai perangkat lunak sistem, sistem operasi merupakan perangkat lunak pertama yang dijalankan saat komputer dinyalakan dan biasanya terletak di penyimpanan sekunder seperti hard disk atau SSD.

Tugas Utama Sistem Operasi

  1. Penjadwalan Tugas: Mengatur penjadwalan proses yang sedang dijalankan pada komputer.
  2. Manajemen Memori: Mengelola penggunaan memori oleh perangkat lunak.
  3. Interaksi Pengguna: Mengatur cara pengguna berinteraksi dengan komputer.
  4. Akses Penyimpan Sekunder: Mengatur akses data pada perangkat penyimpanan sekunder.

Bagian kode pada sistem operasi yang melakukan layanan utama disebut kernel.

Fungsi Utama Sistem Operasi

  1. Manajemen Proses: Mempersiapkan, menjadwalkan, dan memantau proses (program) yang sedang dijalankan.
  2. Manajemen Sumber Daya: Mengendalikan penggunaan sumber daya komputer (CPU, memori, alat input/output) oleh perangkat lunak.
  3. Manajemen Data: Mengendalikan data masukan dan keluaran, termasuk pengalokasian dalam penyimpanan sekunder dan memori utama.

Jenis dan Contoh Sistem Operasi

  1. Komputer PC/Desktop: Microsoft Windows, MacOS dari Apple Inc, Distribusi Linux (Debian, Fedora, Ubuntu)
  2. Perangkat Seluler (Smartphone dan Tablet): Android, Apple iOS
  3. Manajemen Data: Mengendalikan data masukan dan keluaran, termasuk pengalokasian dalam penyimpanan sekunder dan memori utama.
  4. Server dan Superkomputer: Distribusi Linux sering digunakan pada komputer server dan superkomputer.
  5. Embedded dan Real-Time System: Sistem operasi khusus untuk perangkat tertanam dan sistem waktu nyata.

Dengan berbagai fungsi dan jenisnya, sistem operasi menjadi komponen kunci yang memungkinkan berbagai aplikasi dan perangkat keras bekerja bersama secara efisien dan terintegrasi.

2. Program Aplikasi

Program aplikasi adalah perangkat lunak siap pakai yang membantu pengguna dalam melaksanakan berbagai pekerjaan. Setiap jenis aplikasi disiapkan sesuai dengan kebutuhan spesifik pengguna.

Jenis-Jenis Program Aplikasi dan Contohnya

  1. Pengolah Kata (Word Processing): Mengolah data dalam bentuk lembar kerja. Contoh: Microsoft Word, WordPad, Notepad, Google Docs, LibreOffice Writer, AbiWord, WPS Office, Zoho Writer.
  2. Pengolah Lembar Kerja (Spreadsheet): Mengolah data berbentuk tabel atau spreadsheet. Contoh: Microsoft Excel, KSpread, OpenOffice Calc, Quatro Pro, Gnumeric, Google Sheets, WPS Spreadsheets.
  3. Pengolah Grafis: Menyelesaikan pekerjaan di bidang desain grafis seperti menggambar atau mengolah foto. Contoh: Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, GIMP, Inkscape, CorelDraw, Serif Drawplus.
  4. Pengolah Data (Database): Mengolah data berjumlah banyak yang disimpan dalam basis data. Contoh: Microsoft Access, Microsoft SQL Server, MySQL, Oracle 10g, IBM DB2, MongoDB, PostgreSQL.
  5. Penerbitan (Publishing): Membantu tugas penerbitan buku, majalah, surat kabar seperti editing, layouting, dan membuat ilustrasi. Contoh: Microsoft Publisher, Swift Publisher, Adobe Pagemaker, Adobe InDesign, Ventura Publisher.
  6. CAD (Computer Aided Design): Melukis atau menggambar desain seperti desain rumah, perhiasan, otomotif. Contoh: Autocad, Pro Design, Libre CAD, SAP 2000, 3Design.
  7. Multimedia: Memutar berbagai bentuk media seperti audio, video, animasi, gambar visual, film. Contoh: Windows Media Player, GOM Player, VLC, PicsArt, Adobe Flash, Camtasia Studio, Flight Simulator, Spotify, YouTube, Joox.
  8. Bahasa Pemrograman: Membuat program komputer dalam bentuk sistem informasi dan perangkat lunak. Contoh: Pascal, COBOL, Basic, C, C++, Java, Python, Ruby, Scratch.
  9. Layanan Internet: Mengakses berbagai layanan internet. Contoh: Surel, WWW, Peramban, teleconference, FTP, newsgroup.
  10. Program Bantu (Utility): Membantu pemeliharaan komputer, manajemen harddisk, antivirus, partisi harddisk, dan meningkatkan kinerja komputer. Contoh: Norton Backup, WinRAR, Get Data Back, Nero Burning ROM.
  11. Mobile Application - Social Media: Berkomunikasi dengan pengguna aplikasi lain. Contoh: Facebook, Instagram, Twitter, Pinterest, TikTok.
  12. Mobile Application - Commerce Apps: Melakukan transaksi jual beli. Contoh: Tokopedia, Traveloka, Gojek, Bukalapak, Tiket.com, Shopee.

Jenis-Jenis Program Aplikasi Berdasarkan Sumber dan Contohnya

  1. Open Source Software: Perangkat lunak yang kode sumbernya dibuka ke publik, bisa dimodifikasi dan didistribusikan. Contoh: Audacity, XAMPP, Linux, Notepad++, Android.
  2. Closed Source Software (Proprietary Software): Definisi: Perangkat lunak yang tersedia untuk publik tanpa source code-nya. Contoh: Microsoft Windows, Adobe Photoshop, CorelDraw.

Program aplikasi menyediakan berbagai fungsi dan layanan untuk membantu pengguna dalam melaksanakan berbagai tugas, mulai dari pengolahan kata, desain grafis, pemutaran media, hingga pengembangan perangkat lunak. Setiap jenis aplikasi memiliki peran khusus dan dioptimalkan untuk kebutuhan spesifik pengguna.

C. Interaksi Antarperangkat

Konsep Interaksi dan Komunikasi

  • Interaksi Manusia: Seperti manusia yang berinteraksi dengan orang lain melalui percakapan atau kode, perangkat elektronik juga dapat berkomunikasi dan berinteraksi.
  • Interaksi Perangkat Elektronik: Perangkat seperti komputer dan ponsel dapat saling berkomunikasi menggunakan berbagai teknologi.

Teknologi Bluetooth

  • Bluetooth adalah teknologi nirkabel yang digunakan untuk pertukaran data dalam jarak dekat menggunakan gelombang radio Ultra High Frequency (UHF) dari 2,402 GHz hingga 2,480 GHz.
  • Digunakan untuk membangun jaringan area pribadi (PAN) dan memiliki berbagai kegunaan seperti menghubungkan laptop dan ponsel, ponsel dan headphones, ponsel dan televisi, dan lainnya.

Teknologi Tethering

  • Tethering atau phone-as-modem (PAM) adalah metode berbagi koneksi internet dari telepon seluler ke perangkat lain.
  • Metode Koneksi
    • LAN Nirkabel (WLAN/Wi-Fi): Membuat hotspot seluler yang memungkinkan telepon berfungsi sebagai router portabel. Hotspot ini bisa dilindungi dengan PIN atau kata sandi.
    • Bluetooth: Menghubungkan perangkat seluler dengan perangkat lain melalui koneksi Bluetooth.
    • Kabel USB: Koneksi fisik menggunakan kabel USB antara perangkat seluler dan perangkat lain.

Fungsi Hotspot Seluler

  • Hotspot Seluler: Telepon yang terhubung ke internet bertindak sebagai titik akses nirkabel portabel dan router untuk perangkat lain yang terhubung dengannya.

Closed-Circuit Television (CCTV)

CCTV, atau video surveillance, adalah alat yang merekam kejadian dalam bentuk video dalam radius tertentu di sekitarnya. CCTV merupakan sistem televisi dengan rangkaian tertutup, di mana sinyal tidak ditransmisikan secara terbuka.

Kamera video pada CCTV mengirimkan gambar bergerak ke monitor pengawas, dan video tersebut dapat direkam dan disimpan di media penyimpanan elektronik.

Zaman sekarang, CCTV telah berkembang pesat dari segala aspek, seperti semakin canggih dengan resolusi video yang lebih baik, akin terjangkau sehingga banyak digunakan di rumah dan kantor, CCTV dapat dikendalikan dari jarak jauh menggunakan internet.

Umumnya, CCTV dipergunakan di perkotaann. Salah satu contoh penggunaannya adalah CCTV dipasang di jalan-jalan kota besar untuk memantau pelanggaran lalu lintas dan tindakan kriminal yang melibatkan kendaraan bermotor atau rekaman CCTV membantu polisi mengidentifikasi bentuk, jenis, dan plat nomor kendaraan, serta lokasi kejadian. Ini memudahkan polisi untuk menemukan pemilik kendaraan yang terlibat.

CCTV dapat merekam kejadian dalam durasi yang panjang, sehingga bisa merekam banyak kejadian dalam satu jam. Untuk mempersempit pencarian informasi, polisi dapat memeriksa rekaman pada jam tertentu. Selain melihat rekaman video, polisi juga memerlukan aplikasi untuk membantu mencari dan mengidentifikasi kejadian tertentu pada rekaman CCTV.

D. Permasalahan dan Spesifikasi Perangkat Keras

Dengan banyaknya fungsi dari perangkat keras, terdapat juga kendala dan masalah yang bisa terjadi karena perangkat keras. Contohnya: Perangkat keras komputer dapat menjadi aus karena pengaruh suhu panas dan dingin (Faktor Fisik), tidak ada perangkat keras atau alat elektronik yang bisa bertahan dan berfungsi dengan baik selamanya, meskipun digunakan dengan hati-hati (Umur Pemakaian).

Namun, kita bisa mencegah kendala dan masalah tersebut. Caranya:

  • Pencegahan: Mengetahui cara mencegah kerusakan supaya perangkat tidak cepat rusak, melakukan back-up data ke flashdisk atau media penyimpanan lainnya sebagai langkah antisipasi.
  • Penanganan: Ada kerusakan yang masih dapat diperbaiki dan ada yang tidak bisa lagi, beberapa perangkat elektronik tidak boleh dibongkar sendiri karena garansi hanya berlaku jika dibuka oleh petugas resmi dari penjual.

Tindakan Saat Kerusakan Terjadi

  1. Persiapan: Mengenali berbagai jenis kerusakan perangkat keras dapat membantu kita bersiap-siap menghadapi kemungkinan tersebut.
  2. Back-Up Data: Melakukan back-up data secara rutin memastikan kita masih memiliki data penting jika terjadi kerusakan pada perangkat.

E. Bilangan Biner

Peran Sistem Bilangan Biner pada Komputer

  • Representasi Informasi: Sistem bilangan biner digunakan untuk merepresentasikan semua jenis informasi yang disimpan di komputer.
  • Operasi Dasar Komputer: Pada tingkat fundamental, komputer adalah mesin yang bekerja dengan menghidupkan dan mematikan digit biner.

Prinsip Sistem Bilangan Desimal

  • Basis 10: Sistem bilangan desimal menggunakan basis 10, dengan angka-angka dari 0 hingga 9.
  • Posisi dan Nilai: Nilai suatu angka dalam sistem desimal ditentukan oleh posisinya. Contoh:
    • Angka \(287\) dapat diuraikan sebagai:
      • \(2\times10^{2}=100\)
      • \(8\times10^{1}=80\)
      • \(7\times10^{0}=7\)
    • Sehingga, \(287=200+80+7\)

Konsep Pangkat pada Bilangan Desimal

  • Penambahan Faktor 10: Dari kanan ke kiri, nilai angka bertambah dengan faktor 10.
  • Pangkat Bilangan: Nilai ditentukan oleh 10 pangkat bilangan terurut (0, 1, 2, 3, dst).
    • \(10^{0}=1\)
    • \(10^{1}=10\)
    • \(10^{2}=100\)
    • \(10^{3}=1000\)

Sistem Bilangan Biner

  • Basis 2: Sistem bilangan biner menggunakan basis 2, dengan hanya dua angka: 0 dan 1.
  • Posisi dan Nilai: Mirip dengan desimal, nilai suatu angka dalam sistem biner juga ditentukan oleh posisinya, namun dengan basis 2. Contoh:
    • Angka biner \(1011\) dapat diuraikan sebagai:
      • \(1\times2^{3}=8\)
      • \(0\times2^{2}=0\)
      • \(1\times2^{1}=2\)
      • \(1\times2^{0}=1\)
    • Sehingga, \(1011\) dalam biner \(= 8 + 0 + 2 + 1 = 11\) dalam desimal.

1. Mesin Fax dan Modem

  • Fungsi: Komputer yang terhubung ke internet melalui modem menggunakan sistem biner untuk mengirim pesan.
  • Cara Kerja: Menggunakan bunyi bip bernada tinggi untuk satu dan nada rendah untuk nol. Bunyi ini berjalan sangat cepat sehingga terdengar seperti derit terus-menerus.

2. Menghitung lebih dari 31

  • Pola Biner: Urutan kartu biner menunjukkan pola: 1, 2, 4, 8, 16, dst.
  • Penambahan: Menambah semua angka dari urutan menghasilkan pola tertentu (misalnya, 1+2+4 = 7, yaitu 8-1).
  • Menggunakan Jari: Menggunakan sistem biner, satu tangan dapat menghitung 0-31 (32 angka). Dengan dua tangan, dapat menghitung 0-1023 (1024 angka).

3. Lebih Lanjut tentang Bilangan Biner

  • Efek Nol di Kanan: Menempatkan nol di sisi kanan angka biner mengalikan angka dengan 2 (mirip dengan mengalikan dengan 10 dalam desimal).
  • Bit dan Komputer: Bit adalah kependekan dari ‘binary digit’. Sistem biner digunakan untuk merepresentasikan informasi di komputer.
  • Representasi Karakter: Komputer menggunakan representasi ASCII untuk menyimpan karakter (huruf, angka, tanda baca, simbol khusus).
  • Penyimpanan Bit: Bit disimpan di memori komputer oleh transistor yang dihidupkan/mati, kapasitor yang diisi/kosong, atau medan magnet di disk.
  • Media Penyimpanan: Bit pada CD, CD-ROM, dan DVD disimpan secara optis melalui pantulan cahaya.
  • Alasan Penggunaan Biner: Komputer menggunakan dua nilai berbeda (0 dan 1) karena memudahkan pembuatan perangkat.
  • Byte: Satu bit dikelompokkan dalam kelompok delapan (byte) yang dapat mewakili angka 0 hingga 255. Kecepatan komputer bergantung pada jumlah bit yang dapat diproses sekaligus (misalnya, komputer 32-bit vs. 16-bit).

Seriusan banyak kan? Bab 4 kali memang membahas banyak hal tentang perangkat informatika, terutama komputer. Selamat nih, buat yang bisa sampe penutup rangkuman! Dan ya, itu dia rangkuman materi kelas 7 mata pelajaran informatika bab 4 dari kurikulum merdeka. Sarannya sih istirahat dulu, nanti dibaca lagi pelan-pelan. Gua percaya, hal yang kita kerjakan berulang kali sedikit demi sedikit akan lebih mudah dipahami daripada memaksakan diri untuk cepat selesai yang akhirnya malah bingung dan lupa. Semangat ya!

Buat yang ingin melanjutkan belajarnya, di bawah ini ada rangkuman bab lainnya dari mata pelajaran informatika kelas 7:

Rangkuman Materi Kelas 7 Informatika Bab 4 Kurmer
Related Posts
Posting Komentar
Diposting oleh:
Rio Odestila
Rio Odestila
Di sebuah dunia muncul makhluk bernama Rio Odestila dari negara +62. Rio suka membaca, menulis, dan menonton. Tentunya blog ini berisi hal tersebut. Selamat membaca.

Related Posts

Posting Komentar